Jumat, 26 Oktober 2007

AIR SAKTI DAN HP YANG HILANG

AIR SAKTI DAN HP YANG HILANG
Oleh Haydar

1. Pada hari Sabtu Jejen dan teman-temannya menghadiri acara perpisahan kelas dirumah Dinda, karena semuanya naik. Jejen berangkat bersama-sama dengan Aziz, Didik dan Yusak dengan baju yang bagus-bagus
2. Setelah acara makan-makan, tiba-tiba terjadi keributan, karena ponsel milik Aziz hilang. Maklum zaman sekarang anak-anak SD sudah banyak yang memegang ponsel
3. Setelah ditanya satu-persatu ternyata tidak ada yang tahu, Lalu orang tua Dinda menanyakan pada mbah Kemis orang pintar disebelah rumahnya.”Waah ini ada yang mencurinya. Akan aku beri pelajaran biar jera”, kata mbah Kemis.
4. Mbah Kemis memberi minum air kendi yang telah diberi mantra kepada anak-anak satu persatu sambil berkata,”Ini air sakti, jika kedapatan ada yang mencuri nanti perutnya membesar”.Merasa tak mengambil anak-anak meminumnya.
5. Tapi setelah ditunggu sampai lama tak satupun perut anak-anak yang membesar. Lalu Jejen menghampiri Aziz,”Ziz berapa nomor hp mu”. “Ooo..ini”, kata Aziz sambil memberikan nomornya dan Jejen langsung memijit nomor Aziz pada hpnya
6. Tak berapa lama berbunyilah sinyal hp Aziz dari pojok rak buku.. “Itu dia hpnya”, kata anak-anak. Ternyata Aziz lupa meletakkan hpnya dirak buku. Mbah Kemis dengan tersipu malu cepat-cepat pergi meninggalkan ruangan.

Tidak ada komentar: